Latar belakang : Usia saat menarche dan tinggi badan merupakan salah satu faktor resiko dari kanker payudara. wanita yang mendaptkan menarche lebih awal beresiko mengalami kanker payudara. tinggi badan juga berperan meningkatkan resiko kanker payudara terutama setelah post menopause. dalam dua abad terakhir, usia saat menarche menurun dibebrapa popilasi dieropa sedangkan tinggi badan meningkat. masih belum jelasnyabagaiman usia saat menarche dan tinggi badan terkait pada individu maka dilakukan penelitian ini. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara usia menarche dengan tinggi badan pada mahasiswi program studi pendidikan dokter fakultas kedokteran dan ilmu kesehatan universitas tadulako..
Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif denagn desain penelitian cross sectional, menggunakan kuisioner dan stature meter merk GEA Medical tipe SH-2A High Meter 2 M DEPKES RI YF. 05.05/2/476/2009 sebagai alat penelitian dengan jumlah sampel 74 mahasiswi yang diambil dengan menggunakan teknik consecutive sampling. analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat yaitu uji krelasi spearman.
Hasil : dari 74 sampel yang diperoleh, usia rata-rata saat menarche 12,85 tahun dan tinggi badan rata-rata 155,373 cm. hasil analisis uji korelasi spearman diperoleh korelasi usia saat menarche dan tinggi badan tidak bermakna (p=0,512) dengan kekuatan korelasi sangat lemah (r=0,077).
Kesimpulan : tidak terdapat hubungan yang signifikan antar usia menarche dan tinggi badan pada mahasiswi program studi pendidikan dokter fakultas kedokteran dan ilmu kesehatan universitas tadulako.
Kata kunci : menarche, universitas tadulako, tinggi badan.