No image available for this title

Skripsi Kedokteran

Prevalensi hipertensi emergensi dan hiperkolesterolemia pada pasien infark miokard akut di cardiovascular center RSUD Undata pada tahun 2012



ABSTRAK
Latar Belakang: Penyakit kardiovaskular yang paling banyak menyebabkan kematian diseluruh dunia adalah infark miokard akut. Faktor resiko utama yang paling banyak menyebabkan penyakit infark miokard akut adalah hipertensi emergensi dan hiperkolesterolemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi hipertensi emergensi dan hiperkolesterolemia pada pasien infark miokard akut di Cardiovascular Center RSUD UNDATA Palu pada tahun 2012.
Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional deskriptif.
Hasil: 111 pasien infark miokard akut yang diteliti didapatkan lebih banyak terjadi pada laki-laki yaitu 72 orang dengan usia terbanyak > 45 tahun sedangkan perempuan hanya 39 orang dengan usia terbanyak > 55 tahun . Hasil penelitian didapatkan pasien infark miokard akut yang terdiagnosis hipertensi emergensi (61 orang [55 %]) dan hiperkolesterolemia (81 orang [72,9 %]), sedangkan tipe infark miokard akut yang lebih banyak ditemukan adalah tipe NSTEMI (84 orang [75,7 %]) dengan lokasi infark miokard yang lebih banyak di anterior (17 orang [63 %]).
Kesimpulan: Sebagian besar pasien infark miokard di Cardiovascular Center RSUD UNDATA Palu pada tahun 2012 adalah laki – laki dengan usia yang paling banyak yaitu > 45 tahun. Prevalensi hipertensi emergensi dan hiperkolesterolemia pada pasien infark miokard akut di Cardiovascular Center RSUD UNDATA Palu pada tahun 2012 sangat tinggi.
Kata Kunci: Prevalensi, Hipertensi emergensi, Hiperkolesterolemia,
ABSTRACT
Background.Heart disease that causes most deaths in worldwide is acute myocardial infarction. The main risk factors that causes of acute myocardial infarction are hypertensive emergency and hypercholesterolemia. This Research aimed to know the prevalence of hypertensive emergency and hypercholesterolemia in patients acute myocardial infarction in the Cardiovascular Center of RSUD UNDATA Palu in 2012.
Methosd.This research is a descriptive observational study.
Results.The results showed that patients acute myocardial infarction diagnosed hypertensive emergency (61 man [55%]) and hypercholesterolemia (81 man [72.9%]). The results showed that patients acute myocardial infarction diagnosed hypertensive emergency (61 man [55%]) and hypercholesterolemia (81 man [72.9%]), whereas the type of acute myocardial infarction that are more common found are types of NSTEMI (84 man [75, 7 %]) with location in anterior infarction is more commonly found (17 [63%]).
Conclusion.Most patients of acute myocardial infarction in the Cardiovascular Center of Hospital UNDATA Palu in 2012 are man with the most aged > 45 years. The prevalence of hypertensive emergency and hypercholesterolemia in patient acute myocardial infarction in the Cardiovascular Center of RSUD UNDATA Palu in 2012 is very high.

Keywords: Prevalence, Hypertensive Emergency, Hypercholesterolemia, Acute
Myocardial Infarction

Infark Miokard akut


Ketersediaan

SKD1400043616.132 7 AWI pMy LibraryTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
616.132 7 AWI p
Penerbit : Palu.,
Deskripsi Fisik
XIV,51 HLM; 29 CM
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
616.132 7
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
XIV,51 HLM; 29 CM
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this