No image available for this title

Skripsi Kedokteran

HUBUNGAN KADAR LEUKOSIT, HEMOGLOBIN, TROMBOSIT DAN HEMATOKRIT DENGAN DERAJAT KLINIS PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE PASIEN DEWASA DI RSUD UNDATA PALU



CORRELATION BETWEEN LEUKOCYTE, HEMOGLOBIN,
HEMATOCRIT AND THROMBOCYT LEVELS WITH THE CLINICAL
DEGREE OF DENGUE HEMORRHAGIC FEVER DISEASE IN ADULT
PATIENTS AT RSUD UNDATA PALU
Adelia Nur Fitriana*, Muh. Ardi Munir**, Gabriella Lintin**
*Medical student, Faculty of Medicine, Tadulako University
** Department of Anatomy, Faculty of Medicine, Tadulako University
ABSTRACT
Background: Dengue fever is a world health problem especially throughout the tropics
and sub-tropics in the world. The diagnosis of DHF is still based on the WHO standard
in 1997 which consists of four clinical criteria and two laboratory criteria. Routine blood
examinations such as leukocyte, hemoglobin, hematocrit and platelets are expected to
assist in classifying and managing patients on the basis of their clinical degrees.
Objective: To understand the correlation between leucocyte, hemoglobin, hematocrit and
platelets levels with clinical degree of dengue hemorrhagic fever disease in adults
patients at RSUD Undata Palu.
Methods: This was observational analytic research with cross-sectional method. The
sampling technique was total sampling. The samples were used in this study are 84
patients according to the inclusion and exclusion criteria. The instrument in this research
were medical records of adult patients with dengue hemorrhagic fever disease. The
correlation between leucocyte, hemoglobin, hematocrit and platelet levels with clinical
degree of dengue hemorrhagic fever disease in adult patients were analyzed using
Pearson correlation test.
Results: The Pearson correlation test showed there was a significant weak negative
correlation between leukocytes levels with the clinical degree of dengue hemorrhagic
fever in adult patients (p=0,001, r=-0,347), a significant weak positive correlation
between hematocrit levels with the clinical degree of dengue hemorrhagic fever in adults
patients (p=0,047, r=0,218). There was no correlation between hemoglobin levels with
the clinical degree of dengue hemorrhagic fever in adult patients (p=0,290, r=0,117),
and there was no correlation between platelet levels with the clinical degree of dengue
hemorrhagic fever in adult patients (p=0,105, r=-0,178)
Conclusions: There is a correlation between leukocyte and hematocrit levels with the
clinical degree of dengue hemorrhagic fever in adult patients at RSUD Undata Palu and
there was no correlation between platelets and hemoglobin levels with the clinical degree
of dengue hemorrhagic fever in adult patients at RSUD Undata Palu.
Keywords: Clinical degree of DHF, leukocyte levels, hemoglobin levels, hematocrit
levels, platelet levels.
2
HUBUNGAN KADAR LEUKOSIT, HEMOGLOBIN, HEMATOKRIT DAN
TROMBOSIT DENGAN DERAJAT KLINIS PENYAKIT DEMAM BERDARAH
DENGUE PASIEN DEWASA DI RSUD UNDATA PALU
Adelia Nur Fitriana*, Muh. Ardi Munir**, Gabriella Lintin**
*Mahasiswa Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
**Departemen Anatomi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
ABSTRAK
Latar Belakang: Demam berdarah merupakan masalah kesehatan masyarakat utamanya
di seluruh daerah tropis dan sub-tropis di dunia. Diagnosis DBD masih berdasarkan
patokan WHO Tahun 1997 yang terdiri dari empat kriteria klinis dan dua kriteria
laboratorik. Pemeriksaan penunjang darah rutin seperti kadar leukosit, hemoglobin,
hematokrit dan trombosit diharapkan membantu dalam mengelompokkan dan mengelola
pasien berdasarkan derajat kliniknya.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kadar leukosit, hemoglobin, hematokrit dan
trombosit dengan derajat klinis penyakit demam berdarah dengue pasien dewasa di
RSUD Undata Palu
Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan metode
cross-sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu total sampling.
Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian berjumlah 84 pasien yang sesuai dengan
kriteria inklusi serta ekslusi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah data
rekam medis dari pasien dewasa penderita demam berdarah dengue. Hubungan antara
kadar leukosit, hemoglobin, hematokrit dan trombosit dengan derajat klinis penyakit
demam berdarah dengue pada pasien dewasa dianalisis dengan menggunakan uji korelasi
Pearson.
Hasil: Hasil uji korelasi Pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif lemah
yang bermakna antara kadar leukosit dengan derajat klinis penyakit demam berdarah
dengue pasien dewasa (p=0,001, r=-0,347), hubungan positif lemah yang bermakna
antara kadar hematokrit dengan derajat klinis penyakit demam berdarah dengue pasien
dewasa (p=0,047, r=0,218). Tidak terdapat hubungan antara kadar hemoglobin dengan
derajat klinis penyakit demam berdarah dengue pasien dewasa (p=0,290, r=0,117), dan
tidak terdapat hubungan antara kadar trombosit dengan derajat klinis penyakit demam
berdarah dengue pasien dewasa (p=0,105, r=-0,178).
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara kadar leukosit dan kadar hematokrit dengan
derajat klinis penyakit demam berdarah dengue pasien dewasa di RSUD Undata Palu
walaupun kekuatan hubungan lemah dan tidak terdapat hubungan antara kadar
hemoglobin dan kadar trombosit dengan derajat klinis penyakit demam berdarah dengue
pasien dewasa di RSUD Undata Palu.
Kata Kunci: Derajat Klinis DBD, Kadar Leukosit, Kadar Hemoglobin, Kadar
Hematokrit, Kadar Trombosit


Ketersediaan

SKD2017495N 101 13 031 FIT aMy LibraryTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
N 101 13 031 FIT a
Penerbit PSPD : Palu.,
Deskripsi Fisik
x , 54 hlm ; 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
x , 54 hlm ; 29 cm
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this