Detail Cantuman
Advanced SearchSkripsi Kedokteran
HUBUNGAN ANTARA PREEKLAMPSIA DENGAN KEJADIAN BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI RSUD UNDATA PALU
Latar Belakang : Preeklampsia adalah keadaan terjadinya hipertensi atau tekanan darah sistolik/diastolik ≥ 140/90 mmHg yang timbul setelah 20 minggu kehamilan yang disertai dengan proteinuria ≥ + 1 dan edema generalisata. Keadaaan ini dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas pada neonatus. Penyebab kematian tertinggi pada kelompok neonatal umur 0-7 hari adalah prematur dan bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) sebesar 35%, dan bayi lahir dengan asfiksia sebesar 33,6%. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui adanya hubungan antara preeklampsia dengan kejadian bayi BBLR.
Metode : Penelitian observasional analitik dengan pendekatan Case-Control, dengan menggunakan data sekunder rekam medik di RSUD Undata Palu tahun 2011-2012. Subjek penelitian yaitu bayi yang dilahirkan di RSUD Undata Palu tahun 2011-2012 yang mengalami BBLR sebagai kasus dan non BBLR sebagai kontrol, dengan besar sampel 184 bayi. Metode pengambilan sampel adalah simple random sampling.
Hasil : Dari hasil penelitian, didapatkan hubungan yang bermakna secara statsitik antara preeklampsia dengan kejadian bayi BBLR menggunakan uji Fisher’s Exact Test Chi-square dengan p = 0,003 (p
Ketersediaan
SKD1300058 | 616.4 MAL h | My Library | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
616.4 MAL h
|
Penerbit | : Palu., 2013 |
Deskripsi Fisik |
xvi,53hlm;29cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
616.4
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
xvi,53hlm;29cm
|
Pernyataan Tanggungjawab |
Bertin Mallisa
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain