ABSTRAK



HALIDAZIAH. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi pada Anak Balita Usia (12-60 bulan) di Wilayah Kerja Puskesmas Biromaru (di bawah bimbingan Jamaluddin Sakung dan Hasanah).

Peminatan Gizi Kesehatan Masyarakat
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Tadulako Palu
Skripsi, Oktober 2014

Gizi merupakan salah satu faktor penentu utama kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Status gizi merupakan keadaan kesehatan individu atau kelompok yang ditentukan oleh derajat kebutuhan fisik, energi dan zat-zat gizi lain yang diperoleh dari pangan dan fisiknya dapat diukur secara antropometri. Status gizi tidak normal merupakan masalah gizi yang sering dialami oleh anak balita dengan angka kejadian di Indonesia sebesar 17,9% di tahun 2010 dan di Kota Palu sebesar 3,62% di tahun 2011 dan di wilayah kerja Puskesmas Biromaru sebesar 176 balita di tahun 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui “Hubungan Antara Pengetahuan Ibu, Pola Asuh Ibu, dan Penyakit Infeksi, dengan Status Gizi Pada Anak Balita Usia (12-60 Bulan) di Wilayah Kerja Puskesmas Biromaru Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan menggunakan metode cross sectional study. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 93 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik proportional stratified random sampling dengan responden adalah ibu dari anak balita usia (12-60 bulan). Hasil penelitian menjelaskan bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu, pola asuh ibu, dan penyakit infeksi dengan nilai ρ = 0,000 (ρ < 0,05) dengan status gizi pada anak balita usia (12-60 bulan). Perlu diadakan penyuluhan sesering mungkin dari petugas kesehatan dan kader posyandu untuk memberikan informasi dan pemahaman mengenai pengetahuan tentang gizi, pola asuh ibu dan penyakit infeksi sehingga ibu dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.



Kata Kunci : Status Gizi, Anak Balita Usia (12-60 Bulan)




ABSTRACT



HALIDAZIAH. The underlying factors of nutrient status of infant (12-60 months) in the working are of Biromaru Community Health Center/Clinic. (Under the supervisions of Jamaluddin Sakung and Hasanah).

Public Health Nutrition Interest
Public Health Study Program
Faculty of Medical and Health Sciences
University Tadulako
Skripsi, October 2014

Nutrition is one of the major factors in determining the quality of human resources (HR). Nutrient status is health conditions of an individual or group which is determined by the standard of physical needs, energy, and the others nutrients that is derived from food and the physical can be measureable anthropometry. The abnormal of nutrient status is the problem of nutrients that is often experienced by infant in Indonesia with the incidence of 17,9% in 2010, 3,62 % incidence in Palu in 2011 and in Biromaru Community Health Center/Clinic is 176 children in 2013. It happened because the children experienced the transision period at their age such as feeding, infancy and therefore they are prone to get infections. The goal of this reaseach was to find out the relationship between the maternal knowledge, maternal parrenting and infectious disease with the nutrient status of infant (12-60 months) in the working area of Biromaru Clinic. The type of this research was analytic survey by using Cross Sectional Study approach. In deciding the sample, the researcher used proportional stratified random sampling and the total was 93 respondents from the infants mother. The result showed that there were relationship between maternal knowledge, maternal parrenting and infectious disease with the score ρ = 0,000 (ρ < 0,05) of the infants nutritional status. Hence, it should be held counseling as often as possible by healthcare workers and caders neighborhood health center to give the information and understanding about the knowledge of nutrition, maternal parenting, and infectious diseases therefore the mothers can apply them in their daily life.


Keywords: Nutrition status, infants (12-60 months)