No image available for this title

Skripsi Kedokteran

IDENTIFIKASI BAKTERI PADA RUANG INTENSIVE CARE UNIT (ICU) RSUD UNDATA PALU



ABSTRACT




Background: Incidence of these infections are reported to have reached 45%, especially those that occur in the Intensive Care Unit (ICU) and this depends on the size of the hospital and the magnitude of clinical departments. The source of nosocomial infections can be divided into three. First, the patient's own (selfinfection), which nosocomial infections derived from the patient's own (endogenous flora) that move from one network to another. Second, crossinfection (cross-infection), which occur as a result of transmission of nosocomial infection of patients / people in the hospital, both directly and indirectly. And third, environmental infection (environmental infection), where the infection is caused by bacteria obtained from materials / objects in a hospital environment. Objective: To identify bacteria through the air contained in the Intensive Care Unit (ICU) of the hospital Undata Palu.
Methods: This study used research methods quantitative research with an observational study. In an observational study, research directed fatherly describe or describe an event, the identification of variables, as well as developing the theory and definition of variabe. Mechanical sampling probability sampling by simple random sampling. Samples taken from the bacterial colonies that grow on bacterial growth media were taken at random to represent a sample that would later proceed biochemical test to determine what bacteria are growing.
Results: From the results obtained on a culture of bacterial growth media 24 all experienced growth of bacteria and only 12 samples each sample started to proceed biochemical tests, as for the type of bacteria that is found in the 12 samples are 4 samples for Staphylococcus epidermidis (33.33%), 3 samples for Staphylococcus aureus (25%), 2 samples for Micrococcus variance (16.6%), 1 sample for Staphylococcus cohnii (8.33%), 1 sample for Staphylococcus sapropiticus (8.33%) and 1 sample for Enterobacter sp. (8.33%).
Conclusions: Inside the Intensive Care Unit (ICU) has a wide range of bacteria.



Key words: Regional General Hospital Undata Palu, Room Intensive Care Unit (ICU), Identification of Bacteria.

ABSTRAK




Latar Belakang: Insiden infeksi ini dilaporkan telah mencapai 45%, khususnya yang terjadi di ruang Intensive Care Unit (ICU) dan ini tergantung pada besarnya rumah sakit dan besarnya departemen klinik. Sumber infeksi nosokomial dapat dibedakan menjadi tiga. Pertama, penderita itu sendiri (self infection), yaitu infeksi nosokomial berasal dari penderita itu sendiri (flora endogen) yang berpindah dari satu jaringan ke jaringan lain. Kedua, infeksi silang (cross infection), dimana infeksi nosokomial terjadi akibat penularan dari penderita/orang lain di rumah sakit baik secara langsung maupun tidak langsung. Dan ketiga, infeksi lingkungan (environmental infection), dimana infeksi disebabkan oleh kuman yang didapat dari bahan/benda di lingkungan rumah sakit. Tujuan: Untuk mengidentifikasi bakteri melalui udara yang terdapat pada ruang Intensive Care Unit (ICU) RSUD Undata Palu.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian jenis penelitian kuantitatif dengan studi observasional deskriptif. Dalam penelitian observasional deskriptif, penelitian diarahkan unutk mendeskripsikan atau menguraikan suatu peristiwa, identifikasi variabel, serta mengembangkan teori dan definisi dari variabe. Teknik pengambilan sampel secara probability sampling dengan cara simple random sampling. Sampel pada penelitian ini diambil dari koloni bakteri yang tumbuh pada media pertumbuhan bakteri yang diambil secara random untuk mewakili satu sampel yang akan nantinya dilanjutkan uji biokimia untuk mengetahui bakteri apa yang tumbuh tersebut.
Hasil: Dari hasil kultur didapatkan pada 24 media pertumbuhan bakteri semua mengalami pertumbuhan bakteri dan hanya 12 sampel yang mengawali masingmasing sampel untuk dilanjutkan uji biokimia, adapun jenis bakteri yang didapatkan pada 12 sampel tersebut ialah 4 sampel untuk Staphylococcus epidermidis (33,33%), 3 sampel untuk Staphylococcus aureus (25%), 2 sampel untuk Micrococcus varians (16,6%), 1 sampel untuk Staphylococcus cohnii (8,33%), 1 sampel untuk Staphylococcus sapropiticus (8,33%) dan 1 sampel untuk Enterobacter sp. (8,33%).
Kesimpulan: Didalam ruang Intensive Care Unit (ICU) memiliki berbagai macam bakteri.



Kata Kunci: Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu, Ruang Intensive Care Unit (ICU), Identifikasi Bakteri.


Ketersediaan

SKD2015066616.014 WAH iMy LibraryTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
616.014 WAH i
Penerbit : Palu.,
Deskripsi Fisik
xiv , 56 hlm ; 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
616.014
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
xiv , 56 hlm ; 29 cm
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this