Detail Cantuman
Advanced SearchSkripsi Kedokteran
UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN BALAROA (Kleinhovia hospita) TERHADAP BAKTERI Salmonella Typhi
ABSTRACT
Background: Traditional treatment or treatment with a natural substance already known in Indonesia. Indonesia is also a country that is prone to tropical infections,one of them is typhoid fever that caused by the bacteriumSalmonella typhi . Balaroa plants ( Kleinhovia hospita ) is one of the plants used in traditional medicine and is believed to have antibacterial effects.
Objective: to determine the antibacterial effects of extracts of leaves balaroa ( Kleinhovia hospita ) of the bacterium Salmonella typhi .
Methods: This study uses laboratory experimental research design posttest only control group to test the antibacterial activity by the agar diffusion method group. Balaroa leaf extract concentrations tested were 100%, 75 % , 50% and 20 % with chloramphenicol as positive control and distilled water as negative control. Each replica of each treatment seven times.
Results: From tests they showed that balaroa leaf extract concentration 100% , 75% and 50 % provides a strong effect , mean inhibition zone , is respectively 19.07 mm , 13.54 mm and 11.44 mm . As for the concentration of 20 % providing that inhibition was 8.3 mm . Values of minimum inhibitory concentration (MIC ) was 20% . In one-way ANOVA obtained significant value less than 0.000 p < 0.05 this shows that there is a significant (significant ).
Conclusion: Balaroa leaf extract ( Kleinhovia hospita ) has an antibacterial effect against Salmonella typhi bacteria with minimum inhibitory concentration values ( MIC ) at a concentration of 20 %.
Keywords: Salmonella typhi , Kleinhovia hospita , antibacterial, minimum inhibitory concentration
ABSTRAK
Latar belakang : Pengobatan tradisional atau pengobatan dengan bahan alam sudah sangat terkenal di Indonesia. Indonesia juga merupakan negara yang rentan terhadap infeksi tropis, salah satunya demam tifoid yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Typhi. Tanaman balaroa (Kleinhovia hospita) merupakan salah satu tanaman yang digunakan dalam pengobatan tradisional dan diduga memiliki efek antibakteri.
Tujuan : untuk mengetahui efek antibakteri ekstrak daun balaroa (Kleinhovia hospita) terhadap bakteri Salmonella typhi.
Metode : Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksperimental laboratorium posttest only control group dengan pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi agar. Konsentrasi ekstrak daun balaroa yang diuji adalah 100%, 75%, 50% dan 20% dengan Kloramfenikol sebagai kontrol positif dan akuades sebagai kontrol negatif. Replikasi tiap perlakuan masing-masing tujuh kali.
Hasil : Dari uji yang dilakukan didapatkan bahwa ekstrak daun balaroa konsentrasi 100%, 75% dan 50% memberikan efek kuat dengan rerata zona hambat masing-masing yaitu 19,07 mm, 13,54 mm, dan 11,44 mm. Sementara untuk konsentrasi 20% memberikan daya hambat sedang yaitu 8,3 mm. Nilai Kadar Hambat Minimal (KHM) adalah 20%. Pada uji one a way ANOVA diperoleh nilai signifikan 0,000 kurang dari p< 0,05 ini membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang nyata (signifikan).
Kesimpulan : Ekstrak daun balaroa (Kleinhovia hospita) memiliki efek antibakteri terhadap bakteri Salmonella Typhi dengan nilai Kadar Hambat Minimal (KHM) pada konsentrasi 20%.
Kata kunci : Salmonella Typhi, Kleinhovia hospita, antibakteri, kadar hambat minimal
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
615.32 TOD u
|
Penerbit | : Palu., 2015 |
Deskripsi Fisik |
xiv , 43 hlm ; 29 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
615.32
|
Tipe Isi |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain