ABSTRACT



Background: Nowadays the plant is widely used as a traditional medicine because it is believed to help treat some diseases. Some people choose to combine medicinal herbs with medical drugs. One of the plants that can be used as traditional medicine are the leaves of the soursop (Annona muricata L.). Soursop leaves can be used as an antibacterial because it has some components of bioactive substances, one of which can inhibit the growth of bacteria Streptococcus pyogenes.
Objective: To determine Is the leaf extract of soursop (Annona muricata L.) has a minimal inhibitory to bacteria Streptococcus pyogenes.
Methods: This study used an experimental laboratory posttest only control group. Testing is done by using the antibacterial power difuci cup-plate method. The number of samples in this study is 36 samples. Testing of this research in the Health Laboratory Palu city.
Result: Test minimal inhibitory leaf extract of soursop (Annona muricata L.) against the bacterium Streptococcus pyogenes can be seen at a concentration of 25% with an average value of inhibition zone 9,59mm. greater inhibition zone seen in concentrations of 50%, 75% and 100% with the average zone of inhibition in sequence, namely 12.90 mm, 15,80mm and 18,88mm.
Conclusion: There is a minimal inhibitory leaf extract of soursop (Annona muricata L.) against the bacterium Streptococcus pyogenes, which is at a concentration of 25%.
Keywords: leaf extract of soursop (Annona muricata L.), Streptococcus pyogenes, minimal inhibitory, antibacterial.








ABSTRAK



Latar belakang : Zaman sekarang tanaman banyak digunakan sebagai obat tradisional karena dipercaya dapat membantu mengobati beberapa penyakit. Beberapa masyarakat memilih mengkombinasikan obat herbal dengan obat medis. Salah satu tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional adalah daun sirsak (Annona muricata L.). Daun sirsak dapat digunakan sebagai antibakteri karena memiliki beberapa komponen zat bioaktif, salah satunya dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus pyogenes.
Tujuan penelitian : Untuk mengetahui Apakah ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.) mempunyai daya hambat minimal terhadap bakteri Streptococcus pyogenes.
Metode penelitian : Penelitian ini menggunakan eksperimental laboratorium posttest only control group. Pengujian daya antibakteri dilakukan dengan menggunakan metode difuci cup-plate. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 36 sampel. Pengujian penelitian ini dilakukan dilaboratorim kesehatan kota palu.
Hasil penelitian : Uji daya hambat minimal ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.) terhadap bakteri Streptococcus pyogenes dapat terlihat pada konsentrasi 25% dengan nilai rata-rata zona hambat 9,59mm. zona hambat yang lebih besar terlihat pada konsentrasi 50%, 75% dan 100% dengan rata-rata zona hambat secara berurutan yaitu 12,90 mm, 15,80mm dan 18,88mm.
Kesimpulan : Terdapat daya hambat minimal ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.) terhadap bakteri Streptococcus pyogenes, yaitu pada konsentrasi 25%.


Kata kunci : Ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.), Streptococcus pyogenes, daya hambat minimal, antibakteri.