ABSTRAK
Harni Utari Nennong, 2016. Analisis Faktor yang Mempengaruhi Peningkatan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus di RSU Anutapura Palu (di bawah bimbingan Adhar Arifuddin dan Herman Kurniawan).

Peminatan Epidemiologi
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Tadulako
Skripsi,Oktober 2016

Diabetes Melitus merupakan salah satu masalah di Indonesia. Secara global Indonesia menempati urutan ke empat dengan jumlah penderita diabetes melitus terbanyak yaitu 8,6%. Sementara di Indonesia insiden penderita diabetes melitus tertinggi pada daerah Sulawesi Tengah yaitu 3,7%. Berdasarkan kasus pada tahun 2011 penderita diabetes melitus sebanyak 337 kemudian pada tahun 2012 menurun menjadi 233 penderita, tahun 2013 kembali meningkat menjadi 240 hingga tahun 2014 peningkatan drastis menjadi 460 penderita. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh peningkatan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan rancangan Survei Analitik. Jumlah sampel sebanyak 94 responden yang ditentukan dengan teknik Accidental Sampling. Data dianalisis menggunakan uji T sampel bebas, pada taraf kepercayaan 95% (ρ=0,05). Hasil penelitian menunjukan bahwa ada pengaruh antara frekuensi makan (ρ=0,014), jumlah makan (ρ=0,036), waktu makan (ρ=0,014), aktifitas fisik (ρ=0,034), tidur teratur (ρ=0,042), kontrol kadar gula darah (ρ=0,019) terhadap peningkatan kadar gula darah penderita diabetes melitus di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu. Disarankan pada penderita diabetes melitus agar mengatur frekuensi makan, jumlah makan, dan waktu makan serta selalu melakukan aktifitas fisik secara cukup, tidur teratur dan rutin melakukan kontrol kadar gula darah sehingga terhindar dari peningkatan kadar gula darah.

Kata Kunci : DM, Kadar Gula Darah.
ABSTRACT
Harni utari Nennong 2016. Analysis of Factors Affecting the Increase of Blood Sugar Level to Mellitus Diabetics in Anutapura Hospital Palu, under Supervisions of (I) Adhar Arifuddin, and (II) Herman Kurniawan.


Epidemiology Specialization
Public Health Study program
Faculty of Medical and Health Sciences
Tadulako University
Skripsi, October 2016


Diabetes Mellitus is a problem in Indonesia Globally, Indonesia is in the fourth place of the highest rank of mellitus diabetics that is 8,6%. Meanwhile, the highest rank in province is Central Sulawesi that is 3,7%. There were 337 of mellitus diabetics on 2012 then decrease to 233 on 2012, and increased 240 on 2013, drastically increase to 460 on 2014. This research intends to identify the effect of the increase of blood sugar levels to mellitus diabetics in Anutapura Hospital Palu. This is a quantitative research using analytic survey. The total sampel was 94 respondents that were determined through accidental technique sampling. Data were analyzed through t test independent sample in significant level of 95% (ρ=0,05). The result of this research showed that the effect between eating frequency (ρ=0,014), amount of food (ρ=0,036), eating time (ρ=0,014), physical activity (ρ=0,034), regular sleep (ρ=0,042), blood sugar levels control (ρ=0,019) to the increase of blood sugar level in Anutapura Hospital Palu. The mellitus diabetics are expected and suggested to control and organize their eating frequency, amount of food, and eating time also doing physical activity sufficiently, sleep regularly and control the sugar blood levels often in order to prevent the increase of blood sugar levels.



Keywords : DM, Blood Sugar Levels