ABSTRAK


Martha Nuryati Hutapea. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Pemberian Kolostrum di Wilayah Kerja Puskesmas Bulili Kecamatan Palu Selatan Kota Palu (di bawah bimbingan Nurdin Rahman dan Herman).

Peminatan Gizi Kesehatan Masyarakat
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Tadulako
Skripsi, Februari 2017

Pemberian kolostrum pada bayi belum terpenuhi dengan baik. Terbukti dari masih sedikit bayi yang mendapatkan IMD (44%) serta masih berpengaruhnya sosial budaya yang menganggap kolostrum adalah ASI yang kotor (25,9%), sehingga ibu memilih untuk membuang kolostrum dan memberikan susu formula (31,5%) yang dianggap lebih baik untuk bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian kolostrum di wilayah kerja Puskesmas Bulili Kecamatan Palu Selatan Kota Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel yang digunakan 79 orang, dengan teknik accidental sampling. Hasil penelitian ini diuji secara statistik dengan uji Chi-Square dan Fisher’s Exact Test pada tingkat kepercayaan 95% menggunakan program software komputer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian kolostrum adalah pendidikan (p=0,000), pengetahuan (p=0,001), umur ibu (p=0,000) dan sosial budaya (p=0,000). Penelitian ini menunjukkan semua variabel yang diteliti terdapat hubungan dengan variabel dependen. Perlunya dilakukan sosialisasi kepada ibu hamil mengenai manfaat dan pentingnya pemberian kolostrum bagi bayi, serta memberikan pemahaman kepada masyarakat setempat tentang kolostrum, agar pemikiran mengenai kolostrum adalah ASI kotor dapat berubah.

Kata Kunci : Kolostrum, Pendidikan, Pengetahuan, Sosial Budaya, Umur Ibu.




ABSTRACT

Martha Nuryati Hutapea. Factors Associated with Granting Colostrum in Bulili Health Centers Palu South District Palu (under guidance of Nurdin Rahman and Herman).

Department of Public Health Nutrition
Public Health Study Program
Medical and Health Sciences Faculty
Tadulako University
Essay, February 2017

Provision of colostrum to the baby not yet met properly. Evident from little babies getting early initiation of breastfeeding (44%) and still influential a social culture that considers colostrum is milk gross (25.9%), so the mother chooses to discard colostrum and give formula (31.5%) were considered more good for the baby. This study aimed to determined the factors associated with giving colostrum to the baby in Bulili working area Palu Selatan District Palu. This type of research was analytic research with cross sectional study approach. The samples used 79 respondents, with accidental sampling technique. The results of this study were statistically tested by Chi-Square and Fisher's Exact Test at 95% confidence level using a software computer program. The results showed that the factors associated with the provision of colostrum is education (p = 0.000), knowledge (p = 0.001), maternal age (p = 0.000) and socio-cultural (p = 0.000). This study showed all the variables studied there was a relationship with the dependent variable. It need for dissemination to pregnant women about the benefits and importance of colostrum for the baby, as well as provide insight to local people about colostrum, so the thought of colostrum is the milk dirty can change.

Keywords: Colostrum, Education, Knowledge, Maternal Age, Socio-Cultural.