Detail Cantuman
Advanced SearchSkripsi Kesmas
Evaluasi Input Sistem Surveilans Penemuan Suspek Tuberkulosis (TB) Di Puskesmas Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Palu Tahun 2016
ABSTRAK
Latarbelakang CDR (Case Detection Rate) merupakan salah satu indikator penanggulangan TB (Tuberkulosis) nasional dengan target penemuan sebesar 70%. Tahun 2011-2015 capaian CDR TB Kota Palu masih jauh dari target. Capaian CDR TB Kota Palu tahun 2015 sebesar 58,1 %. Data CDR TB diperoleh melalui kegiatan surveilans.
Tujuan Penelitian untuk mengetahui hasil evaluasi input sistem surveilans penemuan suspek TB di Puskesmas wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Palu.
Metode Penelitian jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan studi kasus. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala Puskesmas, Petugas TB, Petugas Laboratorium TB, Pemegang Program P2TB (Pengendalian dan Penanggulangan Tuberkulosis) Dinas Kesehatan Kota Palu.
Hasil penelitian menunjukkan masih terdapat masalah dalam input man, money, method dan market dalam program P2TB di Puskesmas wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Palu. Disarankan untuk Puskesmas, setiap petugas yang akan menjadi pemegang program wajib mendapatkan pelatihan terlebih dahulu dan pembagian kerja petugas harus merata sesuai dengan kompetensinya, berperan aktif dalam penjaringan suspek TB, meningkatkan kerja sama dengan lintas sektor, praktek swasta dan organisasi masyarakat.
Kata Kunci : Evaluasi Input,Surveilans, Suspek Tuberkulosis.
ABSTRACT
Background CDR (Case Detection Rate) is one of TB national prevention indicator with 70% invention target. In 2011 to 2015, the achievement of TB CDR in Palu City is still away from target. The achievement at Palu City in 2015 was 58.1%. TB CDR is obtained through surveillance activities.
Research Purposes aims to know the evaluation of surveillance system input of tuberculosis suspect invention in Puskesmas of Health Department Working Area Palu City.
Method This was a qualitative research with case study approach. Informants of this research is Head of Puskesmas, TB Official, TB Laboratory Officer, P2TB program person in charge (Tuberculosis Control and Prevention) of Health Department Palu City.
Result of research shown that there are still problems occur in the input of man, money, method and market in P2TB program at Puskesmas of Health Department Working Area Palu City. It is recommended to Puskesmas that every person who is in charge for the program ought to have an early training and the job description must be equal to the competences, actively role in TB suspect invention, enhance cooperation to the cross sector, private practice and society organization.
Keywords : Input Evaluation, Surveillance, Tuberculosis Suspect
Ketersediaan
SKM20170198 | N 201 13 085 YUL e | My Library | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
N 201 13 085 YUL e
|
Penerbit | KESMAS : Palu., 2017 |
Deskripsi Fisik |
XVII, 94 hlm ; 29 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
XVII, 94 hlm ; 29 cm
|
Pernyataan Tanggungjawab |
Yuyun Yulianti N 201 13 085
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain