EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa oleifera) UNTUK MENGHAMBAT OKSIDASI HEMOGLOBIN

Credo P. P. Arief*, Haerani Harun**, Hasannudin***
*Mahasiswa Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
**Bagian Patologi Klinik Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
***Bagian Jantung, Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako

ABSTRAK
Latar Belakang : Methemoglobin adalah suatu keadaan yang langka di mana bentuk besi ferro dalam hemoglobin teroksidasi menjadi bentuk besi ferri. Hemoglobin dalam bentuk ferri tidak dapat mengikat oksigen, mengakibatkan hipoksia dan kematian. Ekstrak daun Kelor yang digunakan memiliki beragam macam kandungan seperti vitamin dan flavonoid yang dapat mencegah terjadinya oksidasi hemoglobin
Tujuan : Untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun Kelor (Moringa oleifera) untuk menghambat oksidasi hemoglobin.
Metode : Penelitian yang dilakukan adalah jenis penelitian eksperimental murni (true experimental) dengan desain penelitiadesain penelitian yang dilakukan post test control group design. Dengan metode fotolelektrik untuk menentukan kadar methemoglobin dalam darah
Hasil : Dalam hasil uji One Way Annova antara kelompok perlakuan didapatkan nilai p < 0.05, sehingga dikatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara semua kelompok perlakuan.

Kesimpulan : Ekstrak daun Kelor mempunyai daya penghambat untuk mencegah oksidasi hemoglobin.

Kata Kunci : Methemoglobin, Methemoglobinemia, Vitamin C, Moringa oleifera.