ABSTRAK
Latar Belakang, Demam berdarah dengue merupakan masalah utama penyakit menular di berbagai belahan dunia. Selama 1 dekade angka kejadian atau incidence rate (IR) DBD meningkat dengan pesat diseluruh belahan dunia. Fokus penelitian ini adalah manusia yakni usaha Pencegahan penyakit DBD yang dilakukan keluarga dengan melakukan 3M (Mengubur,Menguras, dan Menutup tempat penampungan air). Untuk dapat melakukan pencegahan penyakit DBD salah satu faktor yang mempengaruhi adalah prilaku keluarga. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Birobuli Utara Kecamatan Palu Selatan yang bertujuan untuk Mengetahui gambaran gambaran prilaku pencegahan DBD (3M) pada keluarga di Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan pada Tahun 2012.
Metode, Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional, dengan besar sampel sebanyak 99 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik Stratified Random Sampling. Subjek penelitian adalah kepala keluarga dan pasangannya sebagai wakilnya. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner yang berisi 11 item pertanyaan.
Hasil, Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan respoden adalah cukup (63%), sedangkan untuk tingkat pengetahuan baik (33%), dan tingkat pengetahuan kurang hanya sebagian kecil saja yaitu (4%). Untuk penilaian sikap sebagian besar respoden bersikap cukup (50%) terhadap pelaksanaan 3M, Sikap dalam kategori baik (48%), dan sikap yang termasuk dalam kategori kurang (2%). Terhadap pertanyaan tindakan sebagian besar tindakan tentang pelaksanaan 3M respoden termasuk cukup (55%), tindakan cukup (41%), dan tingkat pengetahuan kurang hanya sebagian kecil saja yaitu (4%).
Kesimpulan, Tingkat pengetahuan keluarga di Kelurahan Padang Bulan mayoritas termasuk dalam kategori cukup dan sikap responden termasuk dalam kategori cukup dan untuk tindakan responden terhadap pelaksanaan 3M mayoritas termasuk kategori cukup.
Kata Kunci : 3M, Pencegahan DBD, Pengetahuan 3M, Demam Berdarah Dengue