POLA BAKTERI DAN RESISTENSINYA TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN RSUD UNDATA PALU PERIODE 2016 – 2018

Amalia Anisa *, Rosa Dwi Wahyuni **, Andi Nur Asrinawaty ***

* Mahasiswa Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
** Departemen Patologi Klinik, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
***Departemen Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako

ABSTRAK
Latar Belakang : Bakteri merupakan penyebab terjadinya penyakit infeksi. Pengobatan yang digunakan pada kasus infeksi adalah antibiotik. Antibiotik ialah zat antimikroba yang dihasilkan oleh suatu mikroba, untuk menghambat atau membasmi mikroba jenis lain. Penggunaan antibiotik yang tidak rasional dapat menimbulkan masalah yaitu muncul dan berkembangnya bakteri resistensi terhadap antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola bakteri dan resistensinya terhadap antibiotik pada pasien RSUD Undata Palu periode 2016 – 2018.
Metode : Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan observasional Deskriptif dengan pendekatan cross-Sectional. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 76 sampel. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Digunakan analisis univariat yang akan menampilkan distribusi frekuensi.
Hasil : Hasil yang diperoleh dari 76 sampel, didapatkan 30 jenis bakteri dengan bakteri terbanyak yaitu S. aureus (16,9% ) dan E.coli (9,1%). S.aureus dan E.coli telah resisten terhadap antibiotik Amoxicilin, Ampicilin, Cefaclor, Neomycin, Steptomicin, dan Vancomycin sebesar 100%. Bakteri S.aureus sensitif terhadap Amikacin (53,8%), Chloramphenicol (61,5%), dan Doxycycline (53,8%). Bakteri E.coli sensitif terhadap Ceftriaxone (42,9%) dan Nitrofurantoin (42,9%).
Kesimpulan : Keseluruhan bakteri yang didapatkan telah resisten terhadap antibiotik Streptomisin (100%) dan keseluruhan bakteri sensitive terhadap Ciprofloxacin (40,3%), Chloramphenicol (33,8%), dan Levofloxacin (32,5%). Tahun 2016-2018 didapatkan terjadi perubahan dalam pola bakteri.

Kata Kunci : Bakteri, Antibiotik, Resistensi, Sensitivitas





BACTERIA PATTERN AND ANTIBIOTIC RESISTANCE IN PATIENTS OF RSUD UNDATA PALU PERIOD 2016 - 2018

Amalia Anisa *, Rosa Dwi Wahyuni**, Andi Nur Asrinawaty ***

*Medical Student, Medical Faculty, Tadulako University
** Department of Clinical Pathology, Medical Faculty, Tadulako University
*** Department of Microbiology, Medical Faculty, Tadulako University

ABSTRACT
Background : Bacteria is the cause of infectious diseases. The treatment in this case is antibiotics. Antibiotics are antimicrobial substances produced by a microbe, to inhibit or eradicate other types of microbes. Irrational use of antibiotics can cause problems such as the emergence and development of antibiotic resistance of bacteria. This study aims to determine the bacterial pattern and antibiotic resistance in patients at RSUD Undata Palu period 2016 – 2018
Method : The design of this research is descriptive observational with a cross-sectional approach. The subjects in this study were 76 samples done by purposive sampling technique. Used univariate analysis that displays the frequency distribution.
Results : The results from 76 samples, obtained 30 types of bacteria with S. Aureus (16.9%) and E. Coli (9.1%) as the most widely found . S.Aureus and E.Coli are 100% resistant to Amoxicilin, Ampicilin, Cefaclor, Neomycin, Steptomicin, and Vancomycin antibiotics. S. Aureus is sensitive to Amikacin (53.8%), Chloramphenicol (61.5%), and Doxycycline (53.8%). E. Coli is sensitive to Ceftriaxone (42.9%) and Nitrofurantoin (42.9%).
Conclusion : Whole bacterium obtained were resistant to Streptomycin (100%) and sensitive to Ciprofloxacin (40.3%), Chloramphenicol (33.8%), and Levofloxacin (32.5%). There is a change of bacterial pattern by 2016 to 2018

Keywords : Bacteria, Antibiotics, Resistance, Sensitivity