ABSTRAK

Mortalitas pada anak merupakan indikator terpenting dalam kemajuan suatu daerah. Angka kejadian mortalitas anak telah mengalami penurunan tiap tahunnya sejak tahun 1985, namun hasil penelitian terakhir pada tahun 2007, didapatkan peningkatan mortalitas bayi terutama neonatus dini. Mortalitas bayi dapat dipengaruhi beberapa faktor yaitu faktor sosial ekonomi, bobot bayi lahir, pemeriksaan kehamilan dan penolong kelahiran, serta komplikasi saat persalinan. Akses dan penggunaan asuhan pranatal kualitas tinggi adalah strategi pencegahan satu-satunya yang paling menjanjikan untuk menurunkan kelahiran dini dan mortalitas bayi, yang mana faktor yang paling menentukan hal tersebut adalah tingkat pendidikan ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara tingkat pendidikan formal ibu melahirkan dengan kejadian mortalitas neonatus dini di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu Tahun 2011. Penelitian ini dilakukan pada Bulan Juni 2012 di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Data diambil dari catatan rekam medik ibu melahirkan pada bulan Januari-Desember tahun 2011 dengan besar sampel 320 responden. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah proportional stratified random sampling. Uji statistik menggunakan uji regresi linear sederhana dengan menggunakan program Microsoft office excel. Hasil penelitian dari uji Regresi linear sederhana didapatkan hasil p = 0,000 (p < 0,05) dan nilai r^2 = 4,3% dan r = 20,8%. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa tingkat pendidikan formal ibu merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kejadian mortalitas neonatus dini di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu tahun 2011.


Kata Kunci : Pendidikan Formal Ibu, Mortalitas Neonatus dini, Ibu Melahirkan