No image available for this title

Buku Teks

Profil Pasien Perdarahan Pasca Persalinan Di Rumah Sakit Torabelo Sigi Tahun 2019+



PROFIL PASIEN PERDARAHAN PASCA PERSALINAN DI RUMAH SAKIT TORABELO SIGI TAHUN 2019
Suci Nurmawaddah*, IPFI White**,Ketut Suarayasa***,Gabriella Bamba Ratih Lintin****
*Mahasiswa Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
** Departemen Obstetri dan Ginekologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
***Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
****Departemen Anatomi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako

ABSTRAK
LATAR BELAKANG : Di Indonesia Angka Kematian Ibu (AKI) masih tinggi yaitu 359 per 100.000 kelahiran hidup, sehingga kesehatan ibu perlu diperhatikan karena memiliki resiko yang tinggi terkait kehamilan, persalinan dan masa nifas. Penyebab tertinggi AKI pada tahun 2018 adalah perdarahan, oleh sebab itu pentingnya mengetahui profil perdarahan pasca persalinan.
TUJUAN : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang bagaimana profil pasien perdarahan pasca persalinan di Rumah sakit Torabelo Sigi pada tahun 2017, 2018, dan 2019.
METODE : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif . Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional yaitu jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran atau observasi data dalam satu kali pada satu waktu yang dilakukan pada variabel terikat dan variabel bebas.
HASIL : Pada penelitian ini, ditemukan bahwa pasien perdarahan pasca persalinan primer di Rumah sakit Torabelo Sigi tahun 2017, 2018, dan 2019 lebih dominan, yaitu sebanyak 11 pasien (98 %), lalu ibu dengan resiko perdarahan pasca persalinan terbanyak berada pada umur 21-34 tahun yaitu 11 pasien (92%) dengan Mayoritas yang terbanyak adalah ibu dengan paritas nulipara sebanyak 6 pasien (50%). Lebih dari setengah ibu belum memiliki jarak kehamilan karena merupakan kehamilan pertama, dan ibu dengan jarak antar kehamilan ≥ 2 tahun sebanyak 5 pasien (42%). Rata-rata ibu yang melahirkan dan terjadi perdarahan pasca persalinan memiliki riwayat pendidikan yang tinggi (SMA, Perguruan tinggi/Akademi) yaitu sebanyak 9 pasien (75%). Etiologi laserasi jalan lahir yang paling dominan yaitu sebanyak 7 pasien (58%), tertinggi kedua ibu dengan retensio plasenta sebanyak 5 pasien (42%), lalu ibu dengan anemia sebanyak 4 pasien (33%), dan ibu dengan atonia uteri ditemukan pada 3 pasien (25%), etiologi terendah yaitu ibu dengan gangguan pembekuan darah yaitu 1 pasien (8%), dan tidak ada ibu yang mengalami kematian akibat perdarahan pasca persalinan.
KESIMPULAN : Pada penelitian ini ditemukan bahwa pasien ibu dengan perdarahan pasca persalinan primer adalah yang lebih dominan, pada umur 21-34 tahun dengan paritas nulipara merupakan yang terbanyak. Lebih dari setengah ibu belum memiliki jarak kehamilan karena merupakan kehamilan pertama dan rata-rata ibu memiliki riwayat pendidikan yang tinggi (SMA, Perguruan tinggi/Akademi). Etiologi laserasi jalan lahir merupakan yang tertinggi dan etiologi terendah yaitu ibu dengan gangguan pembekuan darah, tidak ada ibu yang mengalami kematian akibat perdarahan pasca persalinan.

KATA KUNCI : Perdarahan Pasca Persalinan, Rumah Sakit Torabelo Sigi


Ketersediaan

S-N10117063610 NUR p Skripsi 2020My LibraryTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
610 NUR p Skripsi 2020
Penerbit Studi Pendidikan Doker : Fakultas Kedokteran Untad.,
Deskripsi Fisik
xvii, 51 hlm.: ilus.; 30 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
610
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this