ABSTRAK

ZULVIANA. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Hipertensi pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Talise Kota Palu, (di bawah bimbingan Herawanto).

Peminatan Epidemiologi
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Tadulako
Skripsi, September 2021

Hipertensi dalam kehamilan adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik berada pada 140 mmHg dan tekanan darah diastolik barada pada 90 mmHg. Hipertensi pada kehamilan merupakan penyebab utama kematian ibu pada saat melahirkan. Diperkirakan sekitar 15 % ibu hamil di seluruh dunia mengalami hipertensi selama kehamilan. Kondisi ini biasanya terjadi pada usia kehamilan 20 minggu ataupun juga terjadi lebih awal pada masa kehamilaan. Berdasarkan data penyakit hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Talise Kota Palu pada bulan Januari-April 2021 terdapat jumlah ibu hamil sebanyak 479 orang dan ditemukan 130 (27.3 %) kasus ibu hamil yang mengalami hipertensi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi kejadian hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Talise Kota Palu. Jenis penelitian ini adalah Cross Sectiona Studyl. Populasi pada penelitian ini yaitu sebanyak 479 ibu hamil yang berkunjung di Poli KIA Puskesmas Talise Kota Palu. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah sampel 218 sampel. Analisis Data menggunakan univariat dan bivariat dengan Uji Regresi Logistik Berganda (Biner). Hasil penelitian menunjukkan beberapa variabel yaitu: Umur (sig=0,000), Riwayat hipertensi (sig=0,001), Paparan asap rokok (sig=0,001) dan stres (0,186). Disarankan kepada ibu hamil untuk rutin memeriksakan ataupun mengontrol tekanan darah setiap bulannya, agar dapat mendeteksi sedini mungkin faktor-faktor resiko yang mempengaruhi kejadian hipertensi pada ibu hamil.


Kata kunci : Hipertensi, Umur, Riwayat Hipertensi, Paparan Asap Rokok, Stres.