PROFIL RASIO PLATELET LIMFOSIT (PLR) PASIEN COVID-19 DI RSU ANUTAPURA PALU

Anggie Anggraini Pageno*, Nur Syamsi**

*Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
**Bagian Farmakologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako

ABSTRAK

Latar Belakang: Corona virus disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Studi imunologis telah menunjukkan bahwa sitokin proinflamasi tingkat tinggi, yang dikenal sebagai badai sitokin, adalah ciri khas dari kasus COVID-19 yang parah. Platelet to lymphocyte ratio (PLR) adalah penanda baru peradangan, yang murah dan telah digunakan dalam berbagai penyakit sebagai prediktor inflamasi dan mortalitas.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil rasio platelet limfosit (PLR) pasien COVID-19 di RSU Anutapura Palu.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan pendekatan observasional deskriptif dengan desain cross sectional. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling terhadap 75 subjek penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi.
Hasil: Sebagian besar pasien COVID-19 adalah laki-laki dengan usia 45-55 tahun yaitu sebanyak 17 orang. Nilai median leukosit, platelet, limfosit, dan PLR yaitu 7,8×103/mm3; 240×103/mm3; 2,02×103/mm3; dan 116,54. Berdasarkan jenis kelamin nilai leukosit, platelet, dan limfosit terhitung dalam batas normal. Nilai median PLR pada laki-laki lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan. Kadar PLR tertinggi ditemukan pada manula yaitu usia >65 tahun dan nilai PLR terkecil berada pada remaja akhir yaitu usia 17-25 tahun.
Kesimpulan: Sebagian besar pasien COVID-19 merupakan lansia awal yang berusia 45-55 tahun dan didominasi oleh laki-laki. Nilai median PLR pada laki-laki lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan dan nilai PLR semakin tinggi seiring dengan bertambahnya usia pasien COVID-19 terkonfirmasi positif.

Kata Kunci: COVID-19, leukosit, platelet, limfosit, PLR