ABSTRAK

ROSANTI. Faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Palu (di bawah bimbingan Dilla Srikandi Syahadat)

Peminatan Epidemiologi
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Tadulako Palu

Studi terbaru penelitian pada 34 Provinsi di Indonesia menemukan 50% responden mengalami kecemasan dalam menghadapi pandemi Covid-19. Berdasarkan laporan Dinkes Kota Palu adanya peningkatan kasus kecemasan selama periode januari hingga juni 2021, dengan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di Kota Palu bahwa dari 10 responden, 7 diantaranya mengalami kecemasan. Perubahan rutinitas sehari-hari yang perlu diterapkan saat pandemi menimbulkan rasa yang kurang nyaman pada sebagian orang. Sehingga hal ini dapat menimbulkan perasaan cemas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kecemasan pada masa pandemi Covid-19 di Kota Palu. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan Cross sectional. Sampel dalam penelitian sebanyak 119 orang yang diperoleh dari 8 kecamatan yang ada di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Pengambilan sampel menggunakan teknik Accidental Slamping, analisis yang digunakan yaitu univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-square dengan α < 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis kelamin (p= 0,414) dan pekerjaan (p= 1,000) tidak berhubungan dengan kecemasan pada masa pandemi Covid-19 di Kota Palu. Sedangkan tingkat pengetahuan (p= 0,045), kondisi medis (p= 0,029) dan pengalaman Covid-19 (p= 0,024) berhubungan dengan kecemasan pada masa pandemi Covid-19 di Kota Palu. Disarankan untuk melakukan kegiatan yang dapat membuat diri merasa rileks dan berbagi perasaan pada orang terdekat untuk mengurangi keresahan, serta tetap menerapkan protokol kesehatan selama beraktivitas di luar rumah.


Kata kunci : Covid-19, Kecemasan, Pengetahuan