No image available for this title

Skripsi Kesmas

HUBUNGAN TINGKAT STRES DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN DISMENORE PADA REMAJA PUTRI SAAT MENSTRUASI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 6 WILAYAH KERJA PUSKESMAS SANGURARA PALU



ABSTRAK
Maureen. Hubungan tingkat stres dan aktivitas fisik dengan kejadian dismenore pada remaja putri saat menstruasi di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6 Wilayah kerja Puskesmas Sangurara Palu (di bawah bimbingan Prof. Dr. Rosmala Nur, S.KM., M.Si)
Peminatan Biostatistik, KB dan Kependudukan
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Tadulako
Nyeri haid (dismenore) sebagai keluhan ginekologis paling umum. Paling sering menyebabkan ketidakhadiran seorang remaja maupun dewasa dari kerja, sekolah ataupun aktivitas lainnya. Indonesia, angka dismenore sekitar 54.89%, sedangkan di kota Palu tercatat sebanyak 107 orang mengalami gangguan menstruasi, 51 orang diantaranya mengalami dismenore. Pada Puskesmas Sangurara tercatat 20 kejadian dismenore. Hasil studi pendahuluan pada 20 orang siswi 17 diantaranya mengalami dismenore. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara stres dengan kejadian dismenore dan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dan kejadian dismenore pada siswa putri saat menstruasi di Sekolah Menengah Atas (SMA) 6 Palu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode analitik dan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 304 orang, dengan menggunakan rumus slovin didapatkan jumlah sampel sebanyak 75 orang. Analisis yang digunakan pada penelitian ini yaitu uji chi-square dengan nilai α = 0,05. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan antara stres (p = 0,037), aktivitas fisik (p = 0,738) dengan kejadian dismenore pada remaja putri saat menstruasi di Sekolah Menengah Atas (SMA) 6 Palu. Disarankan kepada seluruh remaja putri untuk bisa mengontrol emosi dan depresi sehingga tidak menimbulkan stres dan disarankan kepada remaja putri agar bisa melakukan aktivitas fisik agar dapat mencegah terjadinya dismenore.

Kata Kunci : Dismenore, Stres, Aktivitas fisik


Ketersediaan

S-P10118115614 MAU h Skripsi 2022My LibraryTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
614 MAU h Skripsi 2022
Penerbit Studi Kesehatan Masyarakat : Fakultas Kedokteran Untad.,
Deskripsi Fisik
xviii, 62 hlm,; ilus.; 30 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
614
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this