ABSTRAK
IIS LORINA. Gambaran Pelaksanaan Rekam Medis Dipuskesmas Sabang kabupaten Donggala (Di bawah bimbingan Bertin Ayu Wandira, S.KM., M.Kes).

Peminatan Administrasi Dan Kebijakan Kesehatan
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Tadulako

Rekam medis merupakan dokumentasi keadaan kesehatan pasien. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan di Puskesmas Sabang Kabupaten Donggala tahun 2020 didapatkan adanya masalah pada input, proses dan output pada alur rekam medis. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran pelaksanaan rekam medis di Puskesmas Sabang Kabupaten Donggala. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data melalui triangulasi teknik yakni wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi dengan menggunakan pedoman wawancara. Informan penelitian sebanyak 7 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada variabel input untuk sumber daya manusia secara kuantitas cukup tetapi untuk kualitas masih sangat kurang dengan tidak tersedianya petugas rekam medis kualifikasi D3 rekam medis serta sarana dan prasarana yang kurang memenuhi syarat sesuai permenkes 269 tahun 2008. Pada variabel proses pelaksanaan rekam medis belum berjalan sesuai SOP yang telah dibuat yaitu tidak tersedianya tracer dan bon peminjaman rekam medis sehingga dapat menghambat penyediaan berkas rekam medis yang dibutuhkan cepat. Penataannya menggunakan Stright Numerical Filing (SNF). Variabel output pelaksanaan rekam medis menunjukkan masih banyaknya isi rekam medis yang tidak lengkap. Saran kepada pihak Puskesmas agar dapat melaksanakan pelatihan bagi perekam medis karena sangat penting dalam menunjang suatu kompotensi pekerjaan dalam pelayanan kesehatan.

Kata Kunci: Input, Proses, Output, Pelaksanaan Rekam Medis, Puskesmas Sabang