ABSTRAK
DEBIANTI. Perilaku Orang Tua dalam Mencegah Kecanduan Bermain Game online pada Anak Sekolah Dasar di Desa Tolai Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong (di bawah bimbingan Sadli Syam)

Peminatan Promosi Kesehatan
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Tadulako Palu


Berdasarkan survey Komisi Perlindungan Anak Indonesia tahun 2020 terdapat sekitar 71,3% anak usia sekolah memiliki gadget dan atau memainkan gadget mereka dalam sehari dan sebanyak 55% diantaranya menghabiskan waktu bermain ponsel tersebut dengan game online maupun offline. Di Desa Tolai, banyak anak usia sekolah dasar yang gemar menghabiskan waktu mereka dengan bermain game online. Pengawasan yang kurang ketat dan kurangnya asuhan serta bimbingan orang tua mengenai dampak bermain game online mengakibatkan anak-anak akan mengalami masalah kesehatan khususnya psikis anak terganggu akibat kecanduan bermain game online. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku orang tua dalam mencegah kecanduan bermain game online pada anak sekolah dasar di Desa Tolai. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan dalam penelitian sebanyak 9 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengelolaan data dengan teknik matriks. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan orang tua anak usia sekolah mengenai game online cukup baik dan memahami bahaya yang ditimbulkan. Sikap orang tua dalam mencegah kecanduan game online adalah mereka memiliki inisiatif dan perhatian untuk mengawasi dan membimbing anak. Sarana yang orang tua berikan yaitu mengalihkan anak-anak mereka untuk bermain kegiatan fisik dan prasarana yang diberikan berupa peraturan pembatasan durasi bermain game online. Dukungan keluarga yaitu memberi masukan dan nasehat mengenai dampak buruk bermain game online. Diharapkan pihak aparat desa dapat melakukan sosialisasi dan pembuatan poster terkait dampak bermain game online dan pola asuh orang tua pada anak serta pihak sekolah dasar (SD) dapat memberikan edukasi kepada siswa terkait dampak bermain game online.

Kata kunci: perilaku orang tua, kecanduan game online, anak SD