ABSTRAK
KHAERUNNISYA. Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu dalam Menghadapi Bencana Alam (di bawah bimbingan Muhammad Ryman Napirah)

Peminatan Administrasi Kebijakan dan kesehatan
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Tadulako

Bencana merupakan peristiwa atau kejadian yang mengancam juga mengganggu kehidupan masyarakat. Berdasarkan data bencana di BPBD kota Palu, jumlah korban meninggal dan tidak ditemukan akibat gempa dan tsunami Sulawesi Tengah dan sekitarnya tercatat sebanyak 4.845 orang, jumlah masyarakat yang mengungsi di 400 titik sebanyak 53.172 KK dengan jumlah 172.999 orang. Perencanaan kedaruratan dan mobilisasi sumber daya di kota palu telah tersedia hanya saja belum optimal perencanaan kedaruratan dalam penanggulangan bencana, belum tersedianya sistem peringatan dini berbasis teknologi, sedikitnya SDM yang terlatih dalam kesiapsiagaan bencana, dalam mobilisasi sumber daya yang dimiliki BPBD belum terlaksana dengan baik. Tujuan peneltian ini untuk mengetahui Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu dalam Menghadapi Bencana Alam. Informan dalam penelitian ini sebanyak 3 orang. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perencanaan kedaruratan dan mobilisasi sumber daya di BPBD Kota Palu pada saat bencana telah terlaksana sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Perencanaan evakuasi yang dilakukan BPBD yaitu BPBD Kota Palu telah menyediakan 4 titik evakuasi atau titik kumpul dan telah menyediakan kotak P3K dan obat-obatan khusus untuk pertolongan pertama. BPBD kota Palu telah mengikuti pelatihan khusus untuk seluruh tim pusdalop dan pemerintah terkait. Disarankan untuk BPBD Kota Palu dapat mengoptimalakan Perencanaan kedaruratan dan mobilisasi sumber daya yang ada.

Kata Kunci: Kesiapsiagaan, BPBD, Bencana Alam