Gambaran Personal Hygiene Area Kewanitaan Pada Santriwati Mts Pondok Pesantren Modern
Al – Istiqamah Ngatabaru
Nurul Inayah*, Christin Rony Nayoan**
*Mahasiswa Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako
**Departemen Farmakologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako

ABSTRAK

Latar Belakang : Hygiene genitalia merupakan pemeliharaan kebersihan genitalia yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari sehingga terhindar dari gangguan alat reproduksi dan mendapatkan kesejahteraan fisik dan psikis serta meningkatkan derajat Kesehatan. Akibat kurangnya pemahaman hygiene genitalia adalah terjadinya gangguan kesehatan reproduksi seperti keputihan, infeksi saluran kemih (ISK), penyakit radang panggul (PRP) dan kemungkinan terjadi kanker leher Rahim
Tujuan : Mengetahui gambaran personal hygiene pada santriwati MTS Pondok Pesantren Modern Al – Istiqamah Ngatabaru
Metode : Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu analitik observasional dengan desain penelitian Cross Sectional. Sampel penelitian yaitu santri/santriwati MTS Pondok Pesantren Modern Al – Istiqamah Ngatabaru. Teknik pengambilan sampel adalah Total Sampling dengan jumlah 339 orang.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan praktik personal hygiene santriwati berusia 12-16 tahun dalam kategori baik sebesar 84,7% dan kategori cukup sebesar 15,3%. Praktik personal hygiene area kewanitaan yang dilakukan yaitu mengeringkan vagina setelah buang air kecil, memastikan tangan bersih sebelum menyentuh vagina, memamkai celana dalam bahan katun yang tidak ketat, rutin mengganti celana dalam, membersihkan kemaluan setelah buang air dengan air, membilas kemaluan dari arah depan ke belakang, tidak menggunakan antiseptic untuk membersihkan vagina, tidak menggunakan kainhanduk secara bergantian, rutin mencukur rambut kemaluan, mengganti pembalut tiap 6 jam sekali.
Kesimpulan : Personal hygiene santriwati MTs Pondok Pesantren Modern Al-Istiqamah Ngatabaru memiliki personal hygiene baik (84,7%), cukup (15,3%), kategori buruk (0%).

Kata Kunci : Personal Hygiene, Area Kewanitaan, Santriwati